Translate

Jumat, 20 Juli 2012

TAHAP PERKEMBANGAN MANUSIA


TAHAPAN PERKEMBANGAN MANUSIA
Tahapan perkembangan manusia dibagi menjadi dua, yaitu sebelum dilahirkan dan sesudah dilahirkan. Sebelum dilahirkan, manusia mengalami tahapan embrio. Tahapan ini dilalui oleh manusia di dalam rahim ibunya selama masa kehamilan (gestasi). Setelah dilahirkan, manusia mengalami tahapan-tahapan yang disebut masa balita, masa kanak-kanak, masa remaja, masa dewasa, dan masa manula. Setiap tahapan itu memiliki ciri tersendiri. Berikut ini akan kita pelajari tentang ciri-ciri itu.
1.    Perkembangan Manusia dalam Kandungan
Tahapan embrio terjadi selama manusia masih di dalam kandungan. Coba ingat kebali proses pembentukan embrio yang telah kamu pelajari. Embrio berasal dari zigot yang dihasilkan pada peristiwa pembuahan. Zigot itu kemudian membelah berkali-kali hingga terbentuklah embrio. Pada tahap perkembangan selanjutnya, embrio akan dibungkus oleh berbagai selaput dan terbentuklah plasenta. Plasenta berfungsi untuk mendapatkan makanan dari ibunya. Embrio ini kemudian disebut janin (fetus). Masa janin berlangsung sampai dengan sesaat sebelum lahir. Pada masa janin, terjadi proses penyempurnaan jaringan-jaringan dan organ-organ dalam serta terjadi pertumbuhan tubuh yang pesat.
Pertumbuhan dan perkembangan janin dibagi dalam tiga tahapan utama, yaitu sebagai berikut :
a.     Triwulan I, dimulai dari terbentuknya zigot sampai janin berusia tiga bulan. Pada tahap ini, perkembangan terpusat pada organ seperti otak, jantung, dan paru-paru.
b.    Triwulan II, (bulan keempat, kelima, dan keenam), pertumbuhan pada anggota tubuh seperti kaki, dan jari-jari.
c.     Triwulan III, pertumbuhan telah lengkap. Seandainya janin terpaksa dilahirkan, ia dapat hidup dan dibesarkan di luar rahim dengan menggunakan alat pemanas yang suhunya di atur seperti suhu di dalam kandungan ibunya.

Tahap perkembangan manusia dalam kandungan ibu berlangsung selama + 266 hari (38 minggu atau sekitar 9 bulan). Proses pembentukan dan perkembangan otak berlangsung di dalam rahim. Ini berarti bahwa masa kehamilan merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan fisik, mental , dan kecerdasan bayi sebelum dilahirkan. Beberapa peristiwa penting dalam perkembangan embrio manusia dapat dilihat pada tabel 1.1.

Tabel 1.1 Perkembangan Embrio Manusia
Waktu setelah pembuahan
Peristiwa yang terjadi
24 jam
Embrio membelah menjadi dua sel
3 hari
Morula sampai ke rahim ibu
2,5 minggu
Jaringan pembentuk jantung mulai membelah, sel-sel darah terbentuk
3,5 minggu
Mata dan telinga awal mulai muncul, sistem pernapasan terbentuk
4 minggu
Kuncup alat gerak terbentuk, sel-sel otak mulai membelah
2 bulan
Sel-sel otot mulai membelah, tulang mulai mengeras
3 bulan
Jenis kelamin embrio sudah dapat dibedakan antara laki-laki dan perempuan
4 bulan
Wajah mulai tampak otak mulai berkembang
Triwulan III
Rambut tipis menyelimuti janin tapi kemudian rontok, pertumbua tubuh mulai pesat
266 hari
Lahir

(Sumber : Solomon et al.2005)
Ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi perkembangan manusia di dalam kandungan ibu, misalnya zat makanan, obat-obatan, alkohol, serta gas-gas yang beredar di dalam plasenta ibu. Beberapa obat-obatan dapat menyebabkan kesalahan dalam pembelahan sel sehingga menyebabkan pembentukan organ tidak sempurna. Beberapa faktor seperti mengonsumsi alkohol, merokok, dan menggunakan obat-obatan terlarang menjadi penyebab kematian janin dalam kandungan atau kelahiran cacat, dan beberapa bayi yang selamat juga mengalami kekurangan berat badan.

2.    Perkembangan Manusia Setelah Kelahiran
Setelah berada di luar kandungan ibu, bayi mengalami proses perkembangan yang meliputi masa balita, masa kanak-kanak, masa remaja, masa dewasa, dan akhirnya memasuki masa manula. Berikut ini akan kita pelajari tahap-tahap perkembangan itu serta ciri-cirinya.

a.    Masa Balita (0 – 4 tahun)
Masa balita (bawah lima tahun) merupakan awal masa pertumbuhan di luar rahim. Pada masa ini terjadi pertumbuhan yang sangat cepat. Ketika masih di dalam rahim, pertukaran gas terjadi melalui plasenta. Akan tetapi setelah bayi berada di luar rahim, paru-paru mulai berfungsi sehingga pertukaran gas terjadi melalui paru-paru. Di dalam rahim, suhu tubuh konstan (tetap). Di luar rahim, bayi mendapat pengaruh dari suhu lingkungan yang berubah-ubah. Kekebalan tubuh balita belum berkembang, karena itu balita mudah terkena serangan penyakit. Oleh karena itu, perawatan bayi di bawah lima tahun memerlukan perhatian khusus. Kekebalan tubuh balita dapat dibentuk melalui imunisasi.
b.    Masa kanak-kanak (5 – 11)
Masa kanak-kanak adalah lanjutan dari masa balita. Pada masa ini telah diproduksi hormon seks namun jumlahnya sedikit. Hormon adalah senyawa kimia yang dihasilkan oleh kelenjar buntu. Hormon beredar di dalam darah untuk mempengaruhi proses fisiologi dan perkembangan tubuh. Ada berbagai hormon di dalam tubuh, misalnya hormon pertumbuhan dan hormon seks. Pertumbuhan anak pada usia 5 – 11 tahun terlihat cepat dengan perubahan yang jelas.
c.    Masa Remaja (12 – 17)
Pada usia 12 – 17 tahun telah terlihat jelas adanya perbedaan mencolok antara remaja pria dan remaja wanita. Hal tersebut disebabkan oleh perbedaan hormon.
Pada masa remaja, di dasar otak, yakni dari kelenjar hipofisis, dilepaskan hormon yang mempengaruhi pembentukan hormon berikutnya.
1)    Remaja Pria
Adanya hormon dari dasar otak memicu sel-sel khusus di dalam tertis untuk memproduksi hormon seks androgen. Hormon androgen inilah yang berpengaruh, baik secara fisiologis, anatomis, maupun psikologis (kejiwaan) pada remaja pria. Akibat kerja hormon ini, suara membesar, rambut-rambut tumbuh di wajah, seperti kumis dan jenggot, dan dibagian tubuh lain, testis dan penis tumbuh, serta otot-otot membesar. Produksi sperma juga dimulai. Sperma yang berlebihan akan dibuang melalui mimpi basah.
2)    Remaja wanita
Adanya hormon dari dasar otak memicu sel-sel di dinding telur (ovarium) meproduksi hormon seks estrogen. Hormon estrogen berpengaruh baik secara fisiologis, anatomis, maupun psikologis. Hormon ini menyebabkan suara remaja wanita menjadi nyaring, buah dada dan pinggul membesar, vagina dan rahim tumbuh, muncul jaringan lemak bawah kulit, tumbuh rambut di sekitar kemaluan, dan mulai mengalami menstruasi. Ini semua merupakan tanda-tanda persiapan bereproduksi.




Apakah menstruasi itu ?
Menstruasi adalah meluruhnya jaringan di dinding rahim karena tidak terjadinya kehamilan. Proses kejadiannya adalah sebagai berikut. Akibat adanya hormon dari dasar otak (hormon gonadotropin), kadar estogen yang dihasilkan ovarium meningkat dan sel-sel telur (ovum) masak. Ovum yang dikeluarkan oleh ovarium bergerak menuju saluran telur (oviduk).
Meningkatnya hormon estrogen menyebabkan dinding dalam rahim (lapisan endometrium) tumbuh. Dinding dalam rahim menebal dan dipenuhi pembuluh darah. Ini merupakan persipan jika terjadi pembuahan (fertilisasi) embrio yang terbentuk akan dilindungi dan dipasok makanan oleh dinding dalam rahim.
Jika tidak terjadi pembuahan, ovum akan mati. Kadar hormon estrogen menurun. Akibatnya, jaringan dan pembuluh darah di dinding dalam rahim luruh mengelupas. Darah dan jaringan yang terlepas dikeluarkan dalam bentuk menstruasi. Jadi, ketika menstruasi, dinding dalam rahim mengalami luka. Beberapa wanita mengalami sakit pada saat menstruasi.
Masaknya ovum (terjadinya ovulasi) berulang rata-rata setiap 28 harisekali, namun ada wanita yang mengalami kurang atau lebih dari 28 hari. Siklus ovulasi ini berakibat pada siklus menstruasi, yang juga berulang setiap 28 hari sekali. Jika menstruasi tidak normal, terjadi kelainan menstruasi atau yang lain, sebaiknya berkonsultasi ke dokter.

3)    Ciri-ciri psikolog
Masa remaja adalah masa peralihan antara kanak-kanak dan dewasa. Saat ini kalian termasuk dalam masa remaja. Perubahan hormonal di dalam tubuh remaja mempengaruhi psikologi dan tingkah lakunya. Beberapa ciri psikologi itu antara lain sebagai berikut :
a.     Mulai tertarik kepada lawan jenis
Ketertarikan kepada lawan jenis merupakan hal yang wajar. Akan tetapi, perlu diperhatikan bahwa masa remaja adalah masa yang rawan akan berbagai pengaruh negatif. Oleh karena itu, hindarilah hal-hal yang berbau pornografi, hindari narkoba, dan hindari pergaulan bebas. Masa remaja adalah masa persiapan menuju dewasa, jadi belum dapat dianggap dewasa baik secara jasmni maupun rohani. Ini juga berarti seorang remaja belum siap untuk bereproduksi. Kehamilan yang terjadi pada usia remaja dapat berpengaruh negatif baik pada diri remaja itu sendiri, keluarga, maupun keturunannya.
b.    Mencari identitas diri
Remaja tidak mau dikatakan sebagai anak-anak, namun cara berpikirnya belum dewasa. Dalam usaha mencari identitas diri, remaja sering kali menentang kemampuan karena dirasa membelenggu kebebasannya. Mereka juga ingin mengetahui banyak hal sehingga sering melakukan hal coba-coba. Akan tetapi, sikap tersebut tidak selalu berdampak negatif. Sikap tersebut justru dapat dikembangkan ke arah positif. Misalnya, sikap menentang kemapanan, diarahkan pada sifat membuktikan kebenaran ilmiah. Kebenaran ilmiah adalah kebenaran relatif yang perlu dibuktikan kebenaran atau ketidakbenarannya. Para remaja dapat memupuk keingintahuannya dengan melakukan percobaan-percobaan ilmiah.

c.     Masa Dewasa (18 – 40 tahun)
Masa dewasa dimulai pada usia 18 tahun. Secara biologis masa dewasa ditandai dengan kesiapan bereproduksi dan secara psikologis memiliki kesiapan dan kematangan mental.
Pertumbuhan fisik secara memanjang (bertambah tinggi) masih berlangsung hingga mencapai 22 tahun. Biasanya tinggi dan berat badan konstan dan mulai bertambah berat setelah mencapai usia 32 tahun. Kematangan mental pria dicapai setelah usia 25 tahun, sedangkan pada wanita kematangan mental lebih cepat.

d.    Masa Manula (> 40 tahun)
Manula (manusia usia lanjut) dimulai pada usia 40 tahun. Pada masa itu, pertumbuhan sel-sel tidak secepat pengausan sel-sel sehingga terjadi kemunduran fungsi organ-organ tubuh. Organ tubuh yang sering mengalami kemunduran pertumbuhan adalah mata, telinga, dan otot.
Pada wanita, biasanya estrogen menurun sejak usia 40 tahun. Akibatnya, ovulasi menurun dan siklus menstruasi terganggu. Kemampuan bereproduksi menurun dan jika terjadi kehamilan, biasanya janin berisiko tinggi mengalami gangguan atau cacat.
Menurunnya produksi estrogen dapat berpengaruh pula pada bagian tubuh lain. Kekenyalan kulit wajah menurun dan terjadi pengeroposan tulang (osteoporosis). Kekurangan estrogen dapat diatasi dengan mengonsumsi makanan dari kedelai, misalnya tahu dan tempe.
Pada pria, kemampuan menghasilkan sperma terus berlanjut tanpa batas. Walaupun demikian, kualitas sperma yang dihasilkan menurun. Bayi yang dihasilkan dari pria manula sering mengalami kelainan fisik atau mental.


UJI KOMPETENSI

A.    Pilihlah jawaban yang paling tepat !

1.    Embrio manusia memperoleh makanan dari ibunya melalui …..
a.     tali pusar
b.    amnion
c.     selaput rahim
d.    kuning telur
2.    Pertumbuhan dan perkembangan janin pada triwulan kedua adalah ……
a.     pertumbuhan jari-jari
b.    pertumbuhan kaki
c.     pertumbuhan otak
d.    pertumbuhan tangan
3.    Masa kanak-kanak pada manusia berlangsung pada kisaran usia ……
a.     0 – 4 tahun
b.    5 – 11 tahun
c.     12 – 17 tahun
d.    18 – 40 tahun


4.    Pertumbuhan yang sangat cepat dialami pada masa ……
a.     balita
b.    kanak-kanak
c.     remaja
d.    dewasa
5.    Ciri-ciri kedewasaan pada pria dipengaruhi oleh hormon …..
a.     progesteron
b.    tiroksin
c.     estrogen
d.    testoteron
6.    Pada wanita pubertas berlangsung antara usia …..
a.     6 – 8 tahun
b.    8 – 13 tahun
c.     4 – 8 tahun
d.    10 – 15 tahun
7.    Ciri-ciri kedewasaan pada seorang wanita dipengaruhi hormon ……
a.     estrogen
b.    progesteron
c.     testoteron
d.    adrenalin
8.    Perubahan hormonal pada saat pubertas sering menyebabkan perubahan pada kulit wajah yaitu …..
a.     keriput dan kusam
b.    bercahaya dan lembut
c.     berminyak dan berjerawat
d.    berseri-seri
9.    Osteoporosis yang terjadi pada manula umumnya disebabkan oleh menurunnya kandungan hormon …..
a.     androgen
b.    estrogen
c.     gonodotropin
d.    somatotropin
10.  Terkelupasnya endometrium dan dinding sel rahim akibat dari sel telur yang tidak dibuahi oleh sel sperma disebut …….
a.     ovulasi
b.    menstruasi
c.     pembuahan
d.    ovarium


B.    Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan tepat !
1.    Jelaskan tahap-tahap perkembangan pada manusia !
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
2.    Pada usia 2 – 3 tahun perkembangan apa yang terjadi !
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
3.    Jelaskan apa yang dimaksud dengan menstruasi ?
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
4.    Jelaskan hormon-hormon yang mempengaruhi perkembangan manusia pada masa remaja !
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................

Tidak ada komentar:

Posting Komentar